Scroll Untuk Baca Artikel
Example floating
Example floating
Example 728x250
BeritaDaerahLubuklinggauSumsel

Musim Hujan, 11 Kelurahan di Lubuklinggau Siaga Banjir

165
×

Musim Hujan, 11 Kelurahan di Lubuklinggau Siaga Banjir

Sebarkan artikel ini
Banjir yang terjadi beberapa minggu yang lalu di kota Lubuklinggau

SILAMPARI ONLINE – Musim Hujan, 11 Kelurahan di Lubuklinggau Siaga Banjir

Memasuki musim hujan saat ini sejumlah wilayah Kelurahan di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan masuk dalam status siaga banjir. Terdapat 11 wilayah berdasarkan data Tagana Lubuklinggau.

“Kalau musim hujan kan untuk daerah-daerah yang biasa rawan banjir itu kan agar waspada,” kata Koordinator Tagana Lubuklinggau, Novi dikonfirmasi pada Selasa, 14 November 2023.

BACA JUGA : Lubuklinggau Diguyur Hujan Deras, Sungai Meluap Sebabkan 31 Rumah Terdampak Banjir

Dijelaskannya, saat ini beberapa daerah di Lubuklinggau masuk dalam status siaga banjir. Dimana daerah tersebut dekat dengan tiga sungai yakni Kelingi, Malus dan Mesat.

“Jadi untuk wilayah yang dilewati sungai ini ya untuk lebih berhati-hatj kalau hujan turun sudah melewati lebih dari tiga jam,” ujarnya.

Adapun daerah yang dekat Sungai Mesat, kata Novi yakni Wirakarya, Karya Bakti, Cereme dan Muara Enim. Kemudian yang dekat dengan Sungai Kelingi yaitu daerah Moneng Sepati, Ulak Surung, Lubuk Tanjung, Watervang dan Taba Pingin.

BACA JUGA : Banjir di Karya Bakti Porak Porandakan Rumah Warga

Selain itu untuk Sungai Malus dekat daerah Taba Baru dan Tanjung Raya.

“Daerah-daerah itu dekat dengan aliran sungai yang debir air sungainya meluap hingga menyebabkan banjir,” ungkapnya.

Selain banjir, Novi juga mengingatkan masyarakat di musim hujan saat ini untuk waspada bencana tanah longsor. Dan perlu di waspadai yakni pemukiman dekat aliran sungai serta dataran tinggi.

BACA JUGA : Banjir Surut di Selangit dan STL Ulu Terawas Musi Rawas, Aktivitas Kembali Normal

“Karena memang tanahnya masih labil,” jelasnya.

Novi mengaku, pihaknya standby di posko 24 jam dalam menghadapi siaga banjir saat ini. Kemudian menyiapkan bantuan logistik di gudang, peralatan tenda, perahu dan personil.

“Kita juga mengimbau masyarakat yang tinggal dekat aliran sungai untuk lebih berhati-hati. Jadi untuk lebih menjaga lingkungan,” pungkasnya.

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Verified by MonsterInsights