Diiming-imingi Nilai Bagus, Oknum Dosen di Unand Bergelar Doktor Diduga Lakukan Pelecehan Seksual

Silampari Online, Padang, Sumatera Barat — Miris, dunia pendidikan kembali tercoreng, kali ini terjadi di Universitas Andalas Padang, Sumatera Barat.

Belum lama ini juga pernah terjadi di Universitas Sriwijaya Palembang, Sumatera Selatan.

BACA JUGA:Sampah Pasar Dikeluhkan, Kapolsek dan Bhabinkamtibmas Megang Sakti Turun dan Pantau Pengangkutan 

Kali ini, Seorang dosen Universitas Andalas diduga melakukan pelecehan seksual kepada mahasiswinya.

Dosen berinisial KC yang berpredikat Doktor ini melakukan aksinya dengan mengiming-imingi korbannya mendapatkan nilai bagus.

Dalam unggahan Instagram @Infounand itu, terdengar potongan suara oknum dosen diduga melakukan pelecehan seksual terhadap mahasiswinya.

BACA JUGA:Satlantas Polres Musi Rawas Pasang Spanduk Imbauan di Jalan Rawan Kecelakaan

“Oknum dosen tersebut diduga melecehkan korban mahasiswinya sendiri. Dalam rekaman yang diambil korban secara diam-diam, terdengar KC memaksa korban untuk mencium korban berkali-kali.

Aksi tersebut diperkirakan terjadi satu bulan yang lalu,” tulis akun Instagram Infounand, sebagaimana dipantau, Rabu (21/12/2022).

Dalam video yang diposting oleh akun Instagram tersebut tertulis keterangan bahwa kejadian pelecehan seksual tersebut diduga terjadi di rumah KC.

BACA JUGA:Kakak dan Adik di Lubuklinggau Lakalantas, Motor yang Dikendarai Ditabrak Mobil Terseret Hingga 50 Meter

“Bermula saat korban bersama teman-temannya bertamu ke rumah KC. Saat teman-teman korban sudah keluar rumah untuk pulang, korban masih bersama KC di sebuah ruangan,” demikian ditulis InfoUNAND.

Selanjutnya korban meminta izin kepada KC karena tidak bisa menghadiri sebuah perkuliahan yang wajib karena harus pergi ke luar kota dan sudah memesan tiket.

BACA JUGA:Dorong Semangat Kebangsaan, Junjung Tinggi Persatuan dan Kesatuan

“Karena pertemuan kuliah itu sangat penting, KC mengancam tidak akan meluluskan korban dan korban terancam akan mengulang mata kuliah yang sama,” tulis akun itu lagi.(Andri Syaputra)

Komentar