PALEMBANG – 6 Provinsi jadi Prioritas Penanganan Karhutla, Apakah Sumsel Termasuk
Pemerintah Provinsi Sumsel bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan sejumlah pihak lainnya seperti Satgas Penanganan Karhutla, pemerintah kabupaten serta berbagai instansi terus mempertajam penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Sumsel.
BACA JUGA: Wujudkan Birokrasi 4.0 Pemkab Muba Siapkan Pembentukan MPP
Dimana, usai melakukan pemantauan udara di sejumlah titik karhutla di Sumsel, Gubernur Sumsel H. Herman Deru bersama Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI Letjen TNI Suharyanto, Satgas Karhutla, pemerintah daerah dan instansi lainnya langsung melakukan rapat koordinasi.
Rapat tersebut dilakukan guna menyusun strategi agar karhutla di Sumsel dapat semakin terkendali.
“Beberapa waktu lalu muncul kekhawatiran dari negara Singapura terkait dampak asap yang ditimbulkan dari karhutla ini akan berimbas ke negara tersebut. Karena itu kita pantau karhutla saat ini. Dan berdasarkan kondisi hari ini, kita pastikan kekhawatiran negara tetangga itu tidak akan terjadi,” kata Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto.
Menurut Suharyanto, BNPB saat ini terus memprioritaskan penanganan karhutla di enam provinsi yang setiap tahunnya kerap terjadi karhutla diantaranya, Kaltim, Kalteng, Kalsel, Jambi, Riau dan Sumsel.
BACA JUGA: Heboh, Duta Sheila on 7 Ikut Jadwal Ronda Kampung Tiap Rabu
“Ada 6 provinsi yang memang kita prioritaskan, termasuk di Sumsel ini. Kita tidak ingin karhutla pada 2019 terjadi lagi di tahun ini, sebab itu kita semakin memasifkan upaya penanganan,” jelasnya.